Bintaro Jaya - Tangerang Selatan. SMA Plus Pembangunan Jaya kembali menggelar acara tahunan paling ditunggu, Tosca Pensi, yang tahun ini jatuh pada tanggal 19 April 2025. Diselenggarakan oleh angkatan ke-27 yang dinamai Virentara, Tosca Pensi 2025 menjadi bagian dari pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), sekaligus ruang berekspresi dan berproses untuk para siswa.

Kepala Sekolah SMA Plus Pembangunan Jaya, Endang Wahyuningsih, menyampaikan bahwa Tosca Pensi bukan sekadar acara hiburan, melainkan wadah penting bagi siswa untuk menyalurkan minat, bakat, dan mengasah kemampuan berorganisasi. "Ini adalah kesempatan nyata bagi siswa belajar dari nol hingga sukses menyelenggarakan event sebesar ini," ujarnya.

Tahun ini, sebanyak 118 siswa kelas 11 terlibat langsung sebagai panitia. Seluruhnya diberi peran dan tanggung jawab sesuai divisi masing-masing, dari mulai tim kreatif, publikasi, logistik, hingga hubungan eksternal. Lewat proses ini, mereka belajar cara berkomunikasi yang efektif, bekerja sama dalam tim yang penuh keberagaman karakter, hingga menjalin relasi dengan pihak luar seperti sponsor.

Endang menjelaskan bahwa guru-guru di sekolah hanya berperan sebagai pendamping dan penasihat, sementara para siswa-lah yang menjadi motor utama terselenggaranya acara. Kepanitiaan tahun ini dipimpin oleh Niluh Ketut Pradya Maha Gayatri, atau akrab disapa Anya, yang memimpin teman-temannya dalam mempersiapkan acara selama berbulan-bulan.

Puncak acara Tosca Pensi 2025 pun sukses besar dengan kehadiran sejumlah guest star ternama seperti Utopia, Bilal Indrajaya, Reality Club, Casette Tape, dan Does Berkaraoke. Kehadiran mereka menambah semarak dan jadi highlight yang paling ditunggu-tunggu oleh para siswa dan pengunjung.

Endang berharap pengalaman berharga ini bisa menjadi bekal penting bagi para siswa ketika lulus nanti. "Lewat Tosca Pensi, mereka belajar banyak hal—menghargai proses, bekerjasama dengan orang lain, serta memahami pentingnya komunikasi dan tanggung jawab dalam sebuah organisasi," tutupnya.

Tosca Pensi 2025 kembali membuktikan bahwa pembelajaran tak melulu di dalam kelas. Justru lewat pengalaman langsung seperti ini, para siswa bisa mengembangkan karakter dan keterampilan hidup yang akan sangat berguna di masa depan.